TARAKAN – Kepala Badan Pusat Statistik Tarakan, Imam Sudarmaji menjelaskan, bahwa sampai saat ini Kota Tarakan tengah pesat perkembangan ekonominya, khususnya di sektor usaha masyarakat. Dimana hal ini bisa dilihat banyaknya rumah makan, café, jenis kuliner online yang bermunculan beberapa tahun belakangan ini.
Menanggapi hal ini, imam menilai ini suatu kemajuan yang signifikan untuk Kota Tarakan, dimana berdasarkan data tahun 2018, Kota Tarakan menunjukan angka sebesar 7 persen untuk peningkatan jenis usaha masyarakatnya, dimana angka tersebut meningkat di tahun 2019 menjadi 7,50 persen. Peningkatan ini tentu dikarenakan banyak timbulnya usaha usaha baru dari masyarakat tersebut.
‘’Jadi dari data yang kita pegang, pertumbuhan ekonomi di sektor usaha masyarakat itu sebesar 7 persen di tahun 2018 dan meningkat 7,50 persen di tahun 2019. Memang tidak besar tapi ini cukup signifikan untuk Kota Tarakan. Saya optimis dengan terusnya bermunculan pelaku usaha baru dari masyarakat, di 2020 ini peningkatan bisa mencapai satu persen,’’ ujar Imam.
Imam juga mengatakan, bulan Agustus mendatang, pihaknya akan melakukan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) untuk tingkat Kabupaten Kota, dimana survey dilakukan untuk melihat berapa banyak jumlah pengangguran yang ada. Imam yakin akan ada pengurangan jumlah pengangguran jika jenis usaha-usaha baru di Tarakan terus meningkat.
‘’Saya optimis, jika Tarakan terus banyak menciptakan usaha-usaha baru, pasti berdampak pada jumlah pengangguran yang ada. Dari data yang kita pegang, jumlah pengangguran yang berada di angka 5 persen dari jumlah total penduduk menurun menjadi 4,5 persen. Karena itu saya berharap Tarakan terus maju di bidang dunia usaha masyarakatnya,’’harapnya. (RKZ/APP)