Tarakan – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada 23 September 2020 mendatang, secara serentak akan diikuti oleh 270 Daerah seluruh Indonesia. Rinciannya adalah 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 37 Kota. Dari 9 Provinsi tersebut, Kaltara termasuk salah satunya. Tahapan persiapan salah satunya berkaitan persiapan pemutakhiran data pemilih, sudah mulai dilaksanakan oleh unsur penyelenggara yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dengan melakukan koordinasi ke pihak terkait, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tarakan.
Kepada Cerahnews.com, Plt Kepala Disdukcapil Kota Tarakan Hamsyah, menyampaikan bahwa KPU dan Bawaslu telah diberikan hak privilege atau hak istimewa, khususnya apabila keduanya memerlukan data kependudukan yang valid. KPU dan Bawaslu Tarakan bahkan diberikan akses secara online, untuk melihat data kependudukan ter-update yang ada di server Disdukcapil Tarakan.
”Kita sudah pernah di datangi langsung oleh KPU dan juga Bawaslu Tarakan, untuk melakukan koordinasi khusus selama menjelang Pilkada tahun 2020 ini. Jadi hasil rapat koordinasi yang kita lakukan itu bahwasannya kita (Disdukcapil) memberikan hak spesial untuk KPU dan Bawaslu dalam mengakses data kependudukan ter-update milik kita, untuk keperluan pemutakhiran data pemilih” ungkap Hamsyah.
Untuk kelancaran dan suksesnya Pilkada 2020, Khususnya di Kaltara, Hamsyah menegaskan bahwa Disdukcapil Tarakan akan selalu siap mendukung dalam hal penyiapan data kependudukan untuk keperluan pemutakhiran data pemilih. Kapan pun dibutuhkan. Pihaknya akan terus berupaya agar seluruh masyarakat Tarakan, yang sudah cukup umur, sudah memiliki KTP elektronik atau E-KTP.
”Informasi yang saya dengar bahwa saat pemilihan nanti salah satu syarat penting yang harus dimiliki oleh pemilih yakni memiliki E-KTP. Jadi dari sini kita sudah tahu bahwa E-KTP merupakan syarat utama bagi pemilih untuk menggunakan hak pilihnya. Maka dari itu di tahun ini kita akan mencoba semaksimal mungkin, mendistribusikan E-KTP ke masyarakat,” harapnya. (RKZ)