TARAKAN – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tajuddin Tuwo menegaskan bahwa dalam lima tahun kedepan ini, pihaknya bisa segera melengkapi infrastruktur sekolah serta mengganti bahan bangunan sekolah kayu menjadi bangunan permanen. Hal ini sesuai dengan komitmen dari Pemerintah Kota khususnya melalui Walikota Tarakan dr.Khairul, MKes.
Tajuddin Tuwo Menjelaskan, saat ini memang masih ada beberapa sekolah yang perlu ditambah infrastruktur dan juga diganti bahan bangunannya menjadi bangunan permanen. Seperti yang diberitakan sebelumnnya, sekolah-sekolah tersebut diantarannya, SD Negeri 010, 011, 014, 035, SD Negeri 001, SMP Negeri 10, 11 dan 12.
Usulan terkait melengkapi infrastruktur dan juga membangun Gedung sekolah secara permanen ini diakui Tajuddin sudah disuarakan sejak lama, namun memang belum terlaksana karena terbentur anggaran. Di masa kepemimpinan Dr Khairul, Disdikbud mendapatkan komitmen bahwa usulan ini akan direalisasikan secara bertahap.
‘’Usulan-usulan ini kan pasti sudah Kita paparkan sejak dulu, namun perlu kita akui, kita tidak bisa menjalankan itu karena masalah defisit anggaran, Bukan hanya Kota Tarakan saja yang merasakannya, daerah lain juga. Namun kita sekarang sudah mendapatkan komitmen dari pak Walikota, untuk bisa menjalankan usulan-usulan itu secara bertahap,’’ ujar Tajuddin.
Optimisme Disdikbud terhadap komitmen yang dijanjikan oleh Pemkot juga didasari dengan kembalinya reward atau hadiah yang dibagikan untuk anak-anak yang berprestasi baik itu di sekolah maupun tingkat nasional.
‘’Kita bisa lihat keseriusan pak Walikota dalam kepeduliannya terhadap Pendidikan disini, dimana reward diberikan untuk pelajar-pelajar yang ranking 1 hingga ranking 3 tingkat sekolah dan ranking 1 hingga 10 di tingkat ujian nasional. Tidak hanya itu, kita Bersama Pemerintah Kota juga sudah menjalankan program Pendidikan gratis agar seluruh anak-anak itu bisa bersekolah,’’jelas Tajuddin. (RKZ/APP)