TARAKAN – Anggota DPRD Kota Tarakan Dapil III Tarakan Barat Hamka S.E, menggelar reses masa persidangan ke II Tahun 2020 di Kelurahan Karang Anyar Pantai RT 23 pada Sabtu malam ( 08/01). Kegiatan ini dihadiri oleh pihak kelurahan Karang Anyar Pantai, LPM, Dirut PDAM Tirta Alam, Ketua RT Se-Karang Anyar Pantai serta masyarakat yang ada di Kelurahan tersebut.
Dalam sambutannya, Hamka mengatakan, reses ini merupakan kali Kedua, sebelumnya telah dilaksanaan reses perdana di jembatan bongkok RT 30 tahun lalu. Diakui Hamka, bahwa reses yang bertujuan menampung masukan untuk pembangunan infrastruktur daerah atau wilayah, dari masyarakat, Ketua RT Kecamatan dan Kelurahan, pada tahun-tahun sebelumnnya tidak berjalan maksimal, dikarenakan tidak di dukung oleh anggaran yang mencukupi.
Namun di tahun ini, pihak DPRD akan berupaya semaksimal mungkin merealisasikan masukan masyarakat tersebut, dengan mengawal masukan tersebut baik di tahap paripurna DPRD hingga ke rapat Bappeda.
Hamka juga menegaskan bahwa di tahun ini, Pemerintah Kota telah mendukung anggaran untuk pembangunan di setiap RT dengan jumlah total anggaran Rp.44 Miliar untuk 444 jumlah RT se-Kota Tarakan. .
‘’Pak Wali sudah konsisten dengan janji kampanye yang sudah pernah beliau sampaikan, yakni mendukung pembangunan di setiap RT, dimana setap RT nya dapat bantuan dana sebesar 50 hingga 200 Juta. Karena itu reses ini juga termasuk salah satu faktor penguat agar masukan-masukan yang nanti ada di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) bisa terealisasi,’’ jelas Hamka.
Setelah menggelar sesi tanya jawab dengan warga dan sejumlah ketua RT, beberapa poin masukan yang skala prioritas, sudah di catat oleh Hamka untuk perencanaan pembangunan di Kelurahan Karang Anyar Pantai tersebut.
‘’ Masukan-masukan yang kita terima, tentu kita akan pilih dan tentukan sebagai skala prioritas, dan di Kelurahan ini sudah ada beberapa masukan yang akan kita kawal, seperti perbaikan jalan utama di gang arwana rt 23. Jalan ini sudah kita nilai juga sudah masuk tahap peremajaan karena ini akses utama jalan gang menuju jalan utama masyarakat disini. Selain itu juga ada masukan tentang beberapa titik yang perlu perbaikan drainase dan akses jalan, serta kita juga sudah memberitahukan ke masyarakat yang tergabung di asosiasi petambak, bisa duduk Bersama-sama kita untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi saat ini,’’ Ujar Hamka.
Pada Kesempatan tersebut Hamka juga mengajak kepada masyarakat untuk menghidupkan kembali budaya gotong royong di Setiap Wilayah RT. ” Mari Kita Hidupkan kembali budaya gotong royong di setiap lingkungan RT, saling membantu untuk kepentingan bersama,” ajak Hamka.
Pada Kegiatan Reses tersebut juga dirangkaikan dengan acara penyerahan bantuan berupa uang tunai sebesar 17 juta dua ratus ribu rupiah, kepada 20 Kepala Keluarga (KK) korban Kebakaran Pasar Batu Sebengkok, yang saat ini tinggal di Rusunawa, Kelurahan Pamusian, Kecamatan Tarakan Tengah, Kota Tarakan.
” semoga bantuan tersebut bermanfaat dan dapat meringankan beban saudara kita,” Harap Hamka. (RKZ/APP)