Cerahnews.com, Balikpapan – PT Pertamina pastikan tidak ada kebocoran pipa minyak penyebab munculnya kepulan asap hitam disertai kobaran api diperairan Teluk Balikpapan, Kota Balikpapan Kalimantan Timur, Sabtu (31/03/2018).
Region Manager Communication and CSR PT Pertamina Kalimantan, Yudi Nugraha menjelaskan saat ini pihaknya fokus pada penanggulangan dampaknya. Pihaknya juga menerjunkan penyelam di Teluk Balikpapan untuk melakukan pengecekan pipa minyak.
“Saat ini kami masih fokus pada penanggulangan dampaknya. Hasil pengecekan terhadap seluruh instalasi Pertamina yang melintasi Teluk Balikpapan, hingga saat ini tidak ditemukan kebocoran,” ujar Yudi Nugraha dalam siaran pers, Sabtu (31/03).
Menurut kesaksian warga setempat, Madi (56), ada semacam minyak yang tumpah mencemari perairan di kawasan itu lalu api dan asap hitam tiba-tiba muncul membumbung tinggi. Peristiwa ini terjadi sekira pukul 11.00 waktu setempat.
Suryanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, membenarkan adanya tumpahan minyak di kawasan Margasari, Kampung Atas Air Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Saat ini, menurut dia, pemerintah bersama PT Pertamina akan melakukan upaya pencegahan penyebaran tumpahan minyak agar tidak meluas.
“Hari ini, kita (Pemerintah, Red) bersama Pertamina berusaha untuk menahan penyebaran minyak menggunakan alat milik Pertamina agar minyak tidak menyebar ke tempat lain. Kami akan tahan lalu menyedot gumpalan minyaknya,” ujarnya saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon, Sabtu (31/03) pagi.
Api berhasil dipadamkan setelah satu jam kemudian, berkat kerjasama PT Pertamina, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan dan Chevron. Hingga saat ini, sumber tumpahan minyak dan penyebab kebakaran masih dalam tahap investigasi. (dna)
